Frambos (Raspberry) - Antioksidan dan vitamin dalam raspberry
membuat kulit lebih kencang dan berkilau. Keton juga dapat mengurangi
efek radikal bebas dari tubuh. Akibatnya, kulit terhindar dari
tanda-tanda penuaan, seperti kerutan. Terutama jika Anda rajin
menggunakannya sebagai masker.
Asam ellagic dalam raspberry mengurangi kemungkinan terkena serangan jantung. Asam menghilangkan kolesterol jahat dan menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu, asam salisilat dalam raspberry dapat membantu melawan aterosklerosis (radang pada pembuluh darah) dan penyakit jantung.
Buah merah ini memang kaya akan serat dan mangan. Serat sendiri dapat memperlambat proses pencernaan sehingga Anda merasa kenyang lebih lama. Sedangkan mangan meningkatkan metabolisme, yang membantu membakar lemak. Selain itu, isi raspberry dapat mematahkan jaringan lemak dengan meningkatkan produksi adiponektin (hormon protein dalam jaringan lemak yang meningkatkan kemampuan metabolisme lemak). Menurut Dr. Mehmet Oz, makan raspberry membuat Anda kenyang lebih lama.
Meskipun buah ini manis, raspberry ampuh dalam mengendalikan kadar gula darah. 'Adinopectin' yang dikeluarkan keton bantu mengontrol kadar gula darah. Itu sebabnya raspberry baik bagi orang-orang dengan diabetes tipe 2.
Raspberry dapat mencegah sel dan kerusakan hati. Buah ini dapat mencegah pembentukan plak pada dinding jantung (menyebabkan kanker hati). Selain itu, kandungan dalam raspberry juga membakar lemak di hati.
Asam ellagic dalam raspberry mengurangi kemungkinan terkena serangan jantung. Asam menghilangkan kolesterol jahat dan menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu, asam salisilat dalam raspberry dapat membantu melawan aterosklerosis (radang pada pembuluh darah) dan penyakit jantung.
Buah merah ini memang kaya akan serat dan mangan. Serat sendiri dapat memperlambat proses pencernaan sehingga Anda merasa kenyang lebih lama. Sedangkan mangan meningkatkan metabolisme, yang membantu membakar lemak. Selain itu, isi raspberry dapat mematahkan jaringan lemak dengan meningkatkan produksi adiponektin (hormon protein dalam jaringan lemak yang meningkatkan kemampuan metabolisme lemak). Menurut Dr. Mehmet Oz, makan raspberry membuat Anda kenyang lebih lama.
Meskipun buah ini manis, raspberry ampuh dalam mengendalikan kadar gula darah. 'Adinopectin' yang dikeluarkan keton bantu mengontrol kadar gula darah. Itu sebabnya raspberry baik bagi orang-orang dengan diabetes tipe 2.
Raspberry dapat mencegah sel dan kerusakan hati. Buah ini dapat mencegah pembentukan plak pada dinding jantung (menyebabkan kanker hati). Selain itu, kandungan dalam raspberry juga membakar lemak di hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar